Menu

Sabtu, 23 Juli 2011

Cara Paling Mudah Buat Radio Sendiri

Winamp, jika belum ada silakan Download
Sebenarnya tidak hanya Winamp yang bisa dijadikan sebagai pemutar musiknya, namun untuk pemula lebih baik menggunakan cara yang lebih mudah dulu, yaitu menggunakan software yang tidak asing lagi seperti Winamp ini.

Shoutcast DSP, klik Download

Shoutcast DSP adalah plug in yang berguna sebagai jalur / jalan musik dari Winamp ke server.

Silakan download dan instal dulu kedua software tersebut! Jangan jalankan winamp saat proses instalasi Soutcast DSP.

Menyiapkan server

Sekarang proses instalasi software telah selesai, kita hanya membutuhkan server yang bisa dibuat sendiri, di sewa, dan yang ada yang di sewakan secara gratis. Untuk kali ini kita coba dengan yang gratis.

Daftar di sini
 Di Sini

Makam Sang Jenderal Gladiator Romawi Ditemukan

Makam seorang jenderal yang diduga menjadi inspirasi tokoh utama film The Gladiator berhasil ditemukan di kota Roma, Italia.

Makam Maracus Nonius Macrinus adalah satu dari beberapa penemuan arkeologi yang berhasil dilakukan di kota itu baru baru ini.Marcus Nonius Macrinus dulu merupakan jenderal kesayangan Raja Marcus Aurelius, dan membantunya memenangkan peperangan di Eropa. Dia diyakini merupakan salah satu inspirasi dalam menggambarkan tokoh Maximus Decimus Meridius yang diperankan oleh Russel Crowe dalam film Gladiator.
Namun, meski dalam film tokoh itu juga menjadi kesayanagan Marcus Aurelius dan turun ke medan perang di abad ke dua setelah Masehi, hanya itu kesamaan mereka. Jenderal Romawi yang sebenarnya ini tidak tercatat telah dijual sebagai budak dan kembali ke Roma sebagai gladiator yang hendak membalas dendam seperti dalam film itu.  

Kuburan ini ditemukan di lokasi pembangunan di Via Flamina. Sebagian besar balok marmer, tulisan dan dekorasi masih terpelihara dengan baik karena terlindung oleh lumpur yang meluap saat terjadi banjir Sungai Tiber satu abad lalu.Ini adalah “monumen Romawi kuno paling penting yang ditemukan dalam 20 atau 30 tahun ini”. ujar ahli arkeologi senior Daniela Rossi. Lebih dari 10 tulisan di makam itu merinci kehidupan Marcus Nonius Macrinus.

Jenderal ini berasal dari Brescia, Italia utara, menjabat sebagai komisaris polisi, hakim, wakil di Asia dan tangan kanan Raja Marcus Aurelius, yang memintanya berperang melawan suku Jerman di Eropa Utara. “Tokoh di film yang dimainkan Russel Crowe pergi dan turun dalam perang-perang itu. Dan dia merupakan teman dekat Marcus Aurelius, secara kronologis keduanya berada dalam periode yang sama. Namun tokoh di film itu memiliki cerita yang sedih dan berakhir dengan kepiluanm, sementara Jenderal kami ini menjadi orang kaya dan terkenal,” ujar Profesor Rossi.

Sebagian besar makam itu tertutup lumpur, dan Profesor Rossi mengatakan para pakar arekeologi bekerja siang malam untuk menggalinya. “Mungkin kami juga akan menemukan peti mayat dari batu. Terlalu cepat untuk mengatakan besaran peti mayat itu, namun terlihat ada jajaran kotak sepanjang 15 m, jadi cukup bear,” ujarnya.

Kantor berita Associated Press melaporkan pakar pekerja bangunan sedang terlibat dalam proyek renovasi sebuah stadion rugby saat menemukan satu kompleks pemakaman yang teratur seperti preumahan, blok dan jalan sebuah kota sebenarnya. Sementara itu menurut para pakar arkeologi yang sedang merestorasi tempat tinggal keluarga kerajaan di jantung kota Romawi kuno juga melorkan telah menemukan tempat yang diduga merupakan jalan bawah tanah tempat pembunuhan Kaisar Caligula oleh pengawalnya.  


Maracus Nonius Macrinus


Seorang pemuda selama 17 tahun ,tinggal dikuburan


Pernahkah Anda mengetahui kisah ini?
Kisah seorang pemuda yang hidup selama 17 tahun dalam kuburan?
Anda mungkin mengira bahwa ia tinggal di daerah dekat kuburan.
Tidak! Dia tidak tinggal di daerah dekat kuburan, tapi ia tinggal di dalam kuburan itu sendiri.
Bagaimana kisahnya?
Anda mungkin tidak akan mempercayai kisah ini, karena pemuda ini lahir dari keluarga berada.
Ayah dan Ibunya orang yang terpandang dan memiliki kekayaan yang berlimpah.
Dalam pandangan masyarakat sekitar, kedua orang tua ini adalah orang tua yang sempurna,
namun orang hanya bisa menilai apa yang tampak.
Orang-orang tidak tahu bahwa kedua orang tua terpandang inilah yang memasukkan anaknya ke dalam kuburan,
dan menjalani hidup selama 17 tahun di dalam kuburan!
Setiap hari, sang anak makan, minum dan tidur di dalam kuburan, yang penuh kegelapan.
Sang Anak juga hanya bisa menjalani apa yang diberikan kedua orang tuanya, tanpa perlawanan.
Menjelang ulang tahun pemuda itu yang ke-17,
orang tuanya berjanji akan mengabulkan apa pun permintaan si pemuda sebagai hadiah ulang tahunnya.
Sang pemuda berpikir, inilah saatnya dia akan mengajukan permintaannya,
ia tidak ingin lagi tinggal di kuburan,
tapi apakah orang tuanya benar-benar akan mengabulkan permintaannya?
Hari itu pun tiba.
Sang pemuda berulang tahun yang ke-17.
Kedua orang tuanya datang menghampiri dan menanyakan hadiah apa yang ia inginkan.
Sang pemuda menjawab, “Ayah, Ibu… saya tidak meminta banyak, saya hanya minta satu hal.” “Apa, Nak? katakanlah, Ayah dan Ibu pasti akan mengabulkan permintaanmu”
“Ayah dan Ibu berjanji?”
“Tentu, Nak. Ayah dan Ibu berjanji akan memenuhi permintaanmu, selama kami mampu.”
“Ayah… Ibu… saya tidak ingin tinggal lagi di kuburan”
“Apa? Apa maksud permintaanmu itu, Nak?”
“Ayah sudah berjanji akan mengabulkan permintaanku,
dan hanya itu permohonanku, Yah.”
“Iya, Nak. Ayah sudah berjanji… tapi… tapi… Ayah tidak mengerti, Nak.”
“Ayah, sudah 17 tahun saya tinggal di sini, tapi tidak seharipun saya mendengar Ayah atau Ibu membaca Alquran.
Sedangkan Rasululloh pernah mengatakan
bahwa rumah yang tidak pernah dibacakan Alquran di dalamnya adalah seperti kuburan.
Saya tidak ingin tinggal lagi di kuburan, Yah.”“
” Ayah dan Ibu sang pemuda terdiam.
“Ayah dan Ibu bahkan tidak pernah mengajariku bagaimana membaca Alquran.
Memang rumah ini mewah, besar dan orang-orang melihatnya sebagai istana.
Tapi mereka tidak tahu, bahwa di mata Rasululloh, rumah ini seperti kuburan.
Jika Ayah dan Ibu mau menepati janji mengabulkan permintaanku, tolong Yah..
Aku tidak ingin lagi tinggal di kuburan.
Ajarilah aku membaca Alquran, agar rumah ini bercahaya dengan cahaya Alquran.
”Renungan Di manakah kalian selama ini makan, minum, tidur dan menetap? di rumahkah? di kos kah? di kontrakan kah? atau kah di kuburan?
karena Rasulullah mengibaratkan rumah yang tidak pernah dibacakan Alquran di dalamnya,
seperti kuburan..
Jadi, di manakah sebenarnya kalian tinggal saat ini?
Jika menurut kalian, artikel ini bermanfaat.
Silakan di-share untuk teman Anda,
sahabat Anda, keluarga Anda, atau bahkan orang yang tidak Anda kenal sekalipun.
Jika mereka tergerak hatinya untuk menghidupkan Alquran di tempat tinggalnya setelah membaca artikel yang Anda share, maka semoga Anda juga mendapatkan balasan pahala yang berlimpah dari Allah Subhanahu wa taala.



Amin Yarobbalalamin

Macam-Macam Aliran Lukisan



Berikut sebagian aliran-aliran seni lukis yang berkembang dewasa ini: